Aku dan dia sama-sama mempunyai teman-teman yang setia mendengarkan keluh kesah kami berdua. aku bercerita dengan teman dekat ku atas perlakuan dia selama ini ke aku. Dan dia juga bercerita dengan teman-temannya mengenai sikapku terhadapnya.

Dari hasil kami bercerita, teman-teman kami bilang bahwa hubungan kita berdua benar-benar tidak sehat.

Berdasarkan pengakuan pacarku tersebut, banyak diantara teman-temannya memberi saran agar hubungannya dengan ku di akhiri saja. Dari dia bercerita dengan teman-temannya, aku menangkap bahwa mereka menganggap ku wanita yang kasar dan gampang marah!! Dan seolah semua masalah dari awal timbul dari aku pribadi.

Sedangkan, menurut teman-teman yang tahu kisahku, mereka pun SANGAT menyarankan agar hubungan ku dengannya disudahi saja, karena buat mereka, dia sudah keterlaluan, sangat egois dan sangat tidak dewasa.

Ya…kita mendapati saran yang sama dari teman kita masing-masing. Tapi aku merasa tak adil jika semua teman-teman dia menganggapku wanita yang kasar dan suka membuat sakit hati DIA..! padahal.....???

Aku yakin, walau kami mempunyai masalah yang sama, namun pastinya berbeda cara menceritakannya. So, intinya versi kami berbeda. Dari versi yang berbeda itulah yang dapat menimbulkan persepsi salah. Sehingga teman-temannya mempunyai persepsi yang ‘negatif’ ke aku, jadi seolah akulah yang selalu memulai, akulah yang salah.

Padahal, jikalau mereka/teman-teman dekatnya ingin tahu masalah yang sebenarnya, mereka juga harus mendengarkan cerita dari ku langsung!! Aku mau menceritakannya secara detil dihadapn teman-temannya yang telah salah menilai ku, sekalian didepan DIA. Agar tak ada pikiran negatif mereka terhadap aku!

Aku yakin, semua teman-temannya menganggap ku SALAH..dan dia yang BENAR..!!

Menyebalkan...!!