Ocha
Aku sempat beberapa kali menjalin hubungan dengan pria-pria. Hampir dari semua pria yang pernah mengisi hati ku mempunyai sifat cemburu yang sangat berlebihan. Mereka semua hampir mengekang ku, melarangku dan aku benar-benar tidak bisa bergerak bebas.

Saat aku menjalin Hubungan dengan pria menado yang berbeda agama denganku, aku merasa seolah dia sangat memantau setiap gerak-gerik ku. Dia tidak suka jika ada pria lain yang menelponku, menyapaku atau hanya sekedar sms untuk menanyai kabarku :(

Hubungan yang baru berjalan 3 bulan, dia ingin langsung melamarku. Alasannya agar "aku tidak diambil orang" naif bukan???

Tentunya sebagai wanita muslim, aku tidak mau begitu saja menikah dengannya. baginya perbedaan agama bukan penghalang dan dia berencana mengajakku untuk nikah di Hongkong. Namun aku jelaskan padanya bahwa dimanapun dia ingin mengajakku nikah, itu tidak masalah, tapi yang menjadi masalah adalah Agama ku yang tidak mengijinkan ku menikah dengan pria berbeda agama. Dia marah besar denganku, dia menyalahkan ku!! menurutnya jika dari awal aku tidak bisa menikah dengan nya karena perbedaan Agama, kenapa aku menerimanya.

Saat pertama kali aku menjalin hubungan dengannya, aku berharap dia akan segera pindah ke agamaku..Namun aku salah. Ya..Kemarahan nya menjadi pelajaran yang berarti untukku saat itu. Sampai sekarang aku tidak pernah berani menerima pria yang berbeda agama denganku

Setelah lepas dengannya, butuh waktu lama untukku bisa mencari penggantinya. Memasuki 2 tahun masa jomblo ku, aku menerima Cinta pria lain yang beda usiany 9 tahun dari ku. Aku berharap kisahku dengannya bisa berjalan sesuai yang aku inginkan.

Dengan kematangan usianya pada saat itu, tentu nya aku ingin dia bisa menuntunku dan bisa lebih dewasa daripada ku..tapi ternyata..Tidak!! dia begitu Egois, Emosian dan temperamental..tepat usia hubunganku dengan nya 1.5 tahun, aku memutuskannya. Padahal aku dan dia sudah punya rencana untuk menikah.

Dari pengalamanku dengan dia, aku belajar untuk lebih bersabar dan belajar agar dalam keadaan apapun, aku harus bisa mengontrol emosi ku dan tidak meledak-ledak seperti yang dilakukan pria tersebut. Bukan kah itu pelajaran yang bisa aku ambil dari nya??

Lalu yang terakhir, aku bertemu dengan pria lain yang usianya 2 tahun dibawahku. itupun aku tau bahwa usianya lebih muda dari ku 2 tahun, setelah hubunganku memasuki usia yang kedua bulan. Sebenarnya perbedaan umur jadi masalah buatku, tapi dia meyakinkan ku bahwa dia bisa bersikap dewasa terhadapku.

ketika aku menerima cintanya, aku tidak ada perasaan apa-apa padanya. Hambar...!!
Tapi aku mau membuka hatiku untuknya. setelah 3 bulan berjalan aku mulai merasa ada sesuatu yang lain dihatiku..ya "AKU MULAI MENYUKAINYA"......

Saat hubunganku baru 2 bulan dengannya, dia memintaku untuk dicarikan kos-kosan yang dekat dengan rumahku, awal aku bingung, kenapa ia ingin ngekos didekat rumahku?? Dia memberikan jawaban yang membuatku terseyum "karena aku mau selalu ada didekatmu" baik, aku sambut idenya itu tanpa berpikir panjang.

Aku berdua mencari kos-kosan yang tidak jauh dari rumahku. Akhirnya kami menemukan tempat kos yang enak untuknya.

Nah, masalah-masalah kami berawal dari dia mulai ngekost didekat rumahku. Setiap hari tanpa mempunyai perasaan tidak enak terhadap ku, ia menyuruhku agar aku membawakan sarapan pagi setiap hari untuknya. Awal-awal aku tidak merasa keberatan, toh dia pacar ku kok..

Namun, lama-lama dia menginginkan ku agar aku selalu menemaninya setiap saat dikosannya..!! tentu aku keberatan..!! aku berikan penjelasan padanya secara lembut bahwa aku punya kegiatan diluar sana, aku punya hobbi yang ingin aku lakukan karena itu aku tidak bisa setiap hari dan setiap saat menemaninya.

Oooww....Dia MARAH dengan ku..!! dia mengatakan bahwa aku tidak menyayanginya, aku tidak perhatian dengannya. Lantas...selama ini pengorbanan ku yang selalu membawakan sarapan setiap pagi ke kosannya, apa itu bukan perhatian dari ku, beberapa kali aku rela melepas kegiatanku, hobiku demi menemani dia selama beberapa waktu, apa itu bukan bentuk perhatian ku untuknya???

Yang lebih parah lagi, ketika itu hujan sedang lebat-lebatnya di daerah rumahku, dia menelponku, aku dimintanya datang kesana untuk menemaninya..aku bilang kalau aku sedang sakit, lagipula hujan lebat..tapi dia tidak mau tahu. Dan aku tidak mau datang. Dia menelponku terus menerus, tidak aku angkat. tidak lama kemudian dengan keadaannya yang basah kuyup, dia datang kerumahku. aku kesal...aku marah dengannya..tapi dia malah menuduhku tidak menghargai kedatangannya. Dia bilang "aku datang krmh mu karena aku kangen dengan km, knp km malah ga senang aku datang" Tentu aku senang dia datang kerumahku, tapi tidak dengan caranya seperti itu...!!!

Masalah lain mulai timbul, tiada hari tanpa pertengkaran. Aku mulai muak dengannya..karena tidak sepantas nya dia sebagai pacarku ingin tahu berapa saldo yang ada direkeningku.

Sampai pernah ATM ku dipegang lama olehnya. Okey..alasannya karena dia ingin numpang transfer via rek ku. Tapi setiap aku minta ATM ku, tidak diberinya. Lalu Hp ku...semua isi yang ada di Hp ku, baik sms atau curhatan-curhatanku di Hp dibaca paksa olehnya!! aku sudah bilang bahwa aku punya privacy..aku tidak suka jika privacy ku diganggu.
Sampai pernah beberapa hari Hp dan No ku dipegang olehnya. Dia pegang Hp ku dan aku pegang Hp nya. Dia ingin tau siapa aja yang biasa menelponku...!! Parah..!! Tapi aku masih bersabar.

Lagi-lagi dia menguji kesabaranku, dia menjelekkan semua teman-temanku dan juga sahabat-sahabat ku. aku mempunyai beberapa sahabat pria yang sudah sangat lama. Pacarku memusuhi setiap sahabatku!! buatnya mereka mau dekat denganku selama ini karena mereka punya "hati" denganku..Oh Tuhan...!! aku lebih mengenal sahabat-sahabatku ketimbang dia..!! Seenaknya dia mencaci maki dan menjelek-jelekkan sahabat-sahabatku itu didepanku..!!!

Kalau dia cemburu dengan semua sahabat-sahabat ku, bukan begitu caranya. Dari awal aku sudah mengenalkan mereka ke dirinya, kok bisa-bisanya dia bersikap konyol seprti itu.
Karena ulahnya, aku hampir kehilangan sahabat-sahabatku.

Buatnya, aku tidak pantas mempunyai sahabat yang menyayangiku dan yang selalu care denganku.

Aku pun dikenalkannya dengan semua sahabatnya, aku dekat dan cukup akrab dengan mereka. Aku melihat, sahabatnya begitu berarti untuknya. Oleh karena itu aku menjalin hubungan baik dengan setiap teman dan sahabatnya.

Jika aku sedang kumpul dengan salah satu sahabatku, dia langsung menyuruhku pulang..sampai-sampai dia mendatangiku ketempat sahabatku tersebut...!!!

SAAT ITU AKU SUDAH TERAMAT SANGAT KESAL DIBUATNYA...!!!

Kesabaran yang selama ini aku pertahankan, meledak bagai bom yang tidak bisa dihentikan. Seperti orang yang 'kerasukan' aku mencaci nya habis-habisan, aku membuang setiap barang yang ada didekatku.

AKU SUNGGUH MUAK DENGAN PERLAKUAN DIA KALA ITU..!!

Melihat aku marah, amarah dia terhenti..dan dia menangis meminta maaf denganku.
Dia selalu mengatakan apa yang selama ini dilakukannya karena dia terlalu menyayangiku, dan takut kehilanganku. Lalu aku bilang padanya "Justru karena lo seperti itu, buat gw ingin menjauh dari lo"
Dia membela dirinya "km tahu, aku bisa seperti ini karena km, km ga pernah perhatian denganku, dan km terlau banyak teman pria dibanding teman wanita. karena itu aku selalu cemburu dengan km. aku benar-benar takut kehilangan km. km pacarku, aku berhak atas semuanya" Ow.. tentu itu pernyataan yang bodoh buatku.
Lalu aku pun tidak mau kalah "inget..!! gw ini baru pacar lo, dan belum jd istri lo. Lo belum berhak mengatur seluruh hidup gw"
Dia menjawab "tapi nantinya km akan jadi istri ku kan sayang" Lagi-lagi peryataan yang bodoh
aku jawab "siapa yang tau kalau kita ada jodoh" nada ku ketus kala itu.
aku sudah benar-benar kesal dibuatnya. Saat itu, aku langsung memutuskannya...!!!!

Kini, setelah aku flashback kembali...aku ternyata benar-benar bodoh dan naif..!! Kenapa tidak dari awal saja aku memutuskan dan meninggalkannya..??!!

Tanpa sadar pelan-pelan dia sudah membunuh karakter ku...!!!

Aku tahu, bahwa dirinya memang benar-benar sangat menyayangiku. Dia melakukan itu semua demi kebaikan ku...Tapi dia telah salah menilai. Karena apa yang menurutnya itu baik untuk ku, belum tentu dapat aku terima dengan baik pula.

Dia memang mencintaiku, tapi dia telah salah "cara nya mencintaiku"

Ketika keinginannya untuk memiliki ku seutuhnya, dia melakukan berbagai macam cara yang justru akhirnya membuat ku ingin lepas darinya. Dia terlalu terobsesi dengan cintanya. Padahal sesungguhnya..itu tidak baik untuk dirinya dan orang yang dicintainya.

Dia benar-benar pria yang tidak bisa menghargai ku...!!
Baik privacy-privacyku, teman-temanku, sahabat-sahabatku, dan keseluruhan...!!
Terlalu penuntut, Pamrih dan selalu berharap timbal balik dari ku...
Terlalu posesif..
Selalu menelponku setiap hari lebih dari yang sepatutnya..!!
Kekhawatirannya terhadapku melebihi kekhawatiran orang tua ku...

Saran ku untuk yang baca tulisan ini, Jika kalian mencintai seseorang :
1. Berikan ruang kepada pasangan Anda agar ia bisa bergerak bebas tanpa pernah merasa khawatir kalau Anda akan marah
2. Cintai dirinya setulus hati tanpa mengaharap apapun darinya
3. Biarkan ia tetap bergaul dengan teman-teman dan sahabat-sahabatnya. karena sahabat sangat berarti dalam kehidupan kita.
4. Berikan kepercayaan sepenuhnya pada pasangan Anda, dan Anda jangan khawatir...Jika memang dia benar-benar mencintai Anda, dia tidak akan menyalahgunakan kepercayaan yang Anda beri. Namun pahitnya..jika dia kedapatan telah salah mempergunakan kepercayaan Anda, dia yang akan menanggung akibatnya..yaitu kehilangan Anda
5. Hargai setiap Privacy nya. Walau dia pacar Anda, namun ada hal-hal yang tidak boleh tersentuh oleh Anda.
6. Biarkan pasangan ANda memiliki waktu bersama orang-orang yang disayanginya

Yang jelas dari kejadian itu, aku sungguh banyak belajar..
Sungguh aku berharap tidak lagi mengalami hal yang serupa..
Ocha
Mengetahui bahwa pasangan kita tidak setia, bisa menjadi salah satu masalah tersulit yang pernah kita alami. Ketika pasangan kita lebih memilih untuk bersama wanita lain, itu adalah sebuah pilihan yang sangat menyakitkan.

ketidaksetiaan akan menjadi sebuah serangan dalam hubungan kita dan tentunya atas rasa harga diri kita sebagai wanita.

mengetahui bahwa pasangan kita berbohong adalah pengalaman yang sangat menyakitkan. namun satu hal yang harus diingat, bahwa perselingkuhan hampir selalu menjadi "tanda adanya masalah", tetapi jarang bisa menunjukkan penyebab utama dari munculnya perselingkuhan tersebut.

oleh karena itu, jika kita atau pasangan kita berbohong, mungkin sekali ada masalah dalam hubungan asmara kita jauh sebelum salah seorang dari kita berdua takluk pada pesona orang lain.

perselingkuhan tentu saja tidak bisa dimaafkan, tetapi bisa membantu kita untuk mengetahui penyebab sebenarnya dari perselingkuhan tersebut.

Jika Anda mempunyai pasangan yang ketahuan berselingkuh, yang harus dilakukan adalah..

- pahami diri anda sendiri. Pahami apakah anda bisa melalui masa-masa ini? tentu saja awalnya anda pasti merasa terluka dan sakit, tetapi berapa lama rasa sakit ini akan anda rasakan? karena biarpun sakit, pasti toh akan sembuh juga dengan berjalannya waktu.

hubungan Anda tidak akan beranjak kemana-mana jika masalah ketidaksetiaan menjadi hal terpenting yang mempengaruhi kehidupan hubungan Anda.

- Setelah jeritan dan tangisan Anda reda, Anda mempunyai dua pilihan sikap. jika Anda merasa bahwa kepercayaan Anda sudah tidak mungkin bisa diperbaiki lagi terhadap pasangan Anda, maka Anda harus mengucapkan kata perpisahan. atau jika Anda mau tetap terus bertahan dengan pasangan Anda, Anda harus bisa memahami keadaan yang terjadi.
Tapi jika Anda bertahan hanya karena ingin menghukumnya setiap hari atas kesalahan yang sudah pasangan Anda lakukan, bukanlah sebuah sikap yang bagus, karena keadaan seperti itu tidak akan membuat salah seorang dari Anda merasakan bahagia.

Anda boleh marah, merasa sakit dan sedih..tapi tetaplah bersikap jujur pada pasangan Anda, sehingga Anda bisa mengatasi masalah ini bersamanya.

- Jangan memendam perasaan yang Anda rasakan sekarang. jika hanya untuk menumpahkannya dikemudian hari..karena itu akan menjadi bom waktu.

- untuk bisa terus membina sebuah hubungan agar bisa terus maju, Anda berdua harus terus maju sebagai individu.

- Ketika ketidaksetiaan benar-benar menghalangi kemajuan hubungan Anda, Anda harus menegaskan sikapnya untuk membuat Anda merasa aman dan nyaman lagi.
Jika kepercayaan Anda sudah dihancurkan, Anda harus memintanya untuk membantu memulihkan kepercayaan Anda kembali.

Jika Anda menemukan Pasangan Anda berselingkuh dengan wanita lain (khusus untuk wanita) Anda jangan sekali-kali meyalahkan "perempuan lain" menjadi penyebab utama perselingkuhan itu terjadi, karena biasanya kita lebih mudah untuk menyalahkan perempuan lain itu. padahal sebenarnya bukan perempuan itulah yang bersalah, tapi pasangan Anda lah yang salah..karena dia yang sudah membuat komitment dengan Anda, tetapi dia sendiri yang melanggarnya. So, bukan perempuan lain yang menjadi masalah.
Ocha
Belum lama ini aku mengalami putus nya hubungan cinta ku dengan pria yang sangat aku sayangi. Aku menyayangi nya dengan setulus hati tanpa pernah melihat latar belakang keluarganya.

Buat ku dia pria yang sangat romantis, dan sering memberikan ku kejutan-kejutan yang tak terduga. Dia pria yang baik dan lucu. dimata ku dia pria yang selalu terbuka dan jujur tentang apapun.

Awal-awal aku sangat nyaman berhubungan dengannya, karena dia sering membuatku geleng-geleng kepala karena kelucuannya. Apa pun yang dia mau, slalu aku lakukan. Dia melarangku untuk tidak bergaul dekat dengan pria-pria, aku lakukan. aku ga boleh kemana-mana, aku lakukan. sampai hubungan ku dengan beberapa sahabatku rusak karena nya. karena dia pernah beberapa kali melabrak dan mencaci maki beberapa temanku. alasan nya karena dia cemburu.

ok, demi aku sayang dia, aku rela hubunganku rusak dengan beberapa teman dan sahabat-sahabatku.

selama 3 tahun setengah hubunganku dengannya, aku tak pernah sekalipun melarang dia. dia mau jalan atau bertemu dengan siapapun, buatku ga masalah. karena aku percaya sepenuhnya bahwa dia ga akan macam-macam diluaran sana.

hanya karena kecemburuan-kecemburuan dia, hubungan kami harus putus nyambung beberapa kali.

masalah yang sering terjadipun berkisar kecemburuan-kecemburuan dia yang teramat besar, sehingga aku saat itu merasa terkekang dan ga bisa bebas bergaul dengan siapapun. lagi-lagi itu semua aku lakukan demi sayang ku padanya yang teramat besar.

Tapi, tanpa aku sadari selama aku berjalan dengannya..berat badan ku turun drastis sampai 5 kilo. Semua teman-temanku bertanya tentang hubunganku.

Mereka semua tidak menyukai pacar ku karena menurut teman-temanku, semenjak aku berpacaran dengannya aku berubah bukan menjadi seperti aku yang dulu. Mereka selalu menyarankan ku agar aku mengakhiri hubungan itu, namun saran mereka tidak aku gubris, alasannya masih sama karena "aku menyayanginya"

Jujur, hati kecilku pun berkata bahwa aku cape dan lelah mempunyai pacar seperti dia yang terlalu mengatur dan mengekang ku dalam semua area hidupku.

Tanpa sadar pula, teman-temanku semua menjauhi ku. mereka tidak ada yang berani untuk mendekatiku, karena mereka tidak mau berurusan dengan pacarku yang menurut mereka sudah masuk kategori "Psikopat"

Jujur, aku sedih..tapi itu aku terima karena "aku masih terlalu menyayanginya"

Namun, saat dia ketahuan telah membohongiku..hatiku langsung hancur seketika...!!!
semua yang dilarangnya aku lakukan, aku dijauhi semua teman-teman ku, aku terima, tapi...tidak untuk dibohongi...!!!

Aku orang yang tidak suka dibohongi. ibaratnya andai dia pernah membunuh orang, itu masih bisa aku maafkan..!! tapi untuk kebohongan yang diperbuat nya..TIDAK..!!!

kebohongan adalah hal yang paling menyakitkan buat ku dalam area percintaan.

Selama ini aku slalu jujur tentang apapun padanya. Tapi dia....Ow...dia membohongiku...!!
Saat itu, kepercayaanku terhadapnya hancur berkeping-keping. Ketika tau dia telah membohongiku, aku langsung memutuskannya.

Saat itu timbulah rasa benci yang teramat sangat. dia minta maaf denganku..namun aku tidak bisa memaafkannya...!!

Ketika kesedihan dan kebencian membuncah dalam hati ku, aku membutuhkan seorang sahabat yang bisa membuatku tenang. lalu..aku telpon salah satu sahabatku. aku bersyukur bahwa sahabatku ini masih mau menerimaku. aku tumpahkan semua kesedihanku ku dihadapannya. sampai-sampai aku ga mau pulang kerumah, aku ga mau keluarga tahu kalau aku habis menangis.

HATI KU BENAR-BENAR HANCUR KALA ITU....!!! KEPERCAYAANKU TERHADAP SEMUA PRIA KINI MUSNAH SUDAH KARENA PENGALAMAN PAHITKU YANG CUKUP MEMBUAT KU DROP SAAT ITU. (tentunya aku ga perlu beritahu apa kebohongan yang telah pacarku lakukan saat itu)

Dia terus berusaha untuk menghubungi ku dan meminta maaf dengan ku, sungguh aku belum bisa memaafkannya.

Dia terus datang kerumahku, sampai dia pernah tidur diluar rumahku demi untuk meminta maaf dariku.

Tidak pulang dan tidur diluar rumahku kerap dia lakukan hanya demi memintaku untuk kembali padanya.

Aku pun masih belum mau memafkannya. Sampai suatu ketika, dia memukul kepalanya dengan helm yang cukup berat dan menyembah-nyembah ku, aku masih tetap TIDAK BISA MEMAAFKAN NYA !!!

Walau hati ku teramat luka dibuatnya, tapi hati kecilku "aku masih menyayanginya"

Aku sempat kejar-kejaran Taxi didaerah bekasi. Aku benar-benar tidak ingin lagi melihatnya, namun dia terus mengikuti setiap gerak dan langkahku dari pagi menjelang malam.

Aku bingung dengan cara apa aku harus mengusir dia dari rumahku (keluarga ku pun hanya bisa geleng-geleng kepala dengan ulah pacarku yang terbilang 'agak' kurang sopan)

Aku pergi kerumah teman yang ada dibekasi, dia mengikuti ku. sampai dibekasi aku ketemuan dengan teman ku, aku menceritakan kejadian yang sedang ku alami padanya.

Temanku mencari akal agar dia kehilangan jejakku. Saat suasana sedang ramai di mall bekasi, aku dan temanku lari secepatnya dan kami naik taksi.

Saat kami menyetop taksi, pacar ku melihat kami, dan dia pun tidak ketinggalan naik taksi akhirnya kejar-mengejarlah yang terjadi saat itu.

Aku merasa seperti seorang buronan. jantung ku berdebar kencang ga karuan. Tepat dibelakang mall bekasi, taksi yang ditumpangi pacarku berhenti didepan taksiku.
Driver yang membawaku ketakutan, aku hanya bisa diam seribu bahasa..namun temanku mempersilahkan pacarku masuk kedalam taksi yang kami tumpangi.

Aku tidak tau apa yang sedang dipikirkan temanku itu. tiba-tiba dia mengajakku kerumah abangnya. disana kami berdua masuk kedalam rumah abangnya. Sedangkan pacarku tanpa disuruh, dia langsung duduk dietalase depan.

Sampai sore, dia ga beranjak pulang juga. abang temanku menyarankan agar aku keluar dan bicara baik-baik dengannya, tapi aku ga mau..karena aku tau sifat pacarku tersebut.
Dia tidak bisa diajak bicara secara lembut dan dewasa. namun temanku meyakinkanku bahwa jika aku bisa bicara dengannya lagi, semua akan cepat selesai,

Akhirny kami bertiga keluar menemui pacarku yang wajahnya benar-benar kuyu dan bermata sembab.

Didepan kami bertiga, pacarku menangis dan memohon agar aku mau memaafkan dan menerimanya kembali.

Setelah cukup lama kami mengobrol, akhirnya pacarku tersebut pamit pulang dan bersalaman denganku sambil berlinang air mata. Pikiran ku kacau..disatu sisi hatiku masih teramat luka, namun disatu sisi aku pun ga mau melihatnya menangis dan kacau seperti itu.

Ya..mungkin kalau aku cerita semua disini, kalian akan cape membacanya. Pada inti nya aku banyak belajar dari semua kejadian itu. Itu semua mendewasakanku. Dulu aku memang bodoh naif dan dungu karena memang benar kadangkala "Cinta itu bisa membutakan".

Walau beberapa kali aku disakiti olehnya , namun aku masih bertahan dengannya kala itu.
aku belum benar-benar siap untuk kehilangan dia, karena itu lah yang membuat hubungan kami putus nyambung.

tapi untuk sekarang aku bisa bilang bahwa
"KINI AKU BENAR-BENAR SIAP UNTUK KEHILANGAN MU"

Aku ga akan pernah bisa melupakanmu, tapi aku bisa melupakan perasaanku padamu.
walau sakit yang aku terima, namun kamu adalah pria terindah yang pernah kupunya.
aku bangga pernah memilikimu, karena kamu telah mengajarkan ku banyak hal yang tidak pernah kamu sadari.

kini aku bisa lantang berucap
"Selamat tinggal sayang"

kisah ini akan menjadi sejarah buat kita berdua.

oh iya, aku ingat..
Saat itu kamu datang kerumahku, ketika aku sedang membuat novel kisah nyata hubungan kita, dan kamu membacanya, lalu kamu berucap padaku "kisah kita ini, nanti kita kasih baca anak-anak kita ya sayang, agar mereka tahu betapa papa nya berjuang untuk mendapatkan cinta dari mama nya" lalu kamu mengecup keningku dengan berkata "kamu cinta mati ku sayang"

itulah kenangan manis yang masih aku ingat sampai saat ini.
Aku tau km begitu menyayangiku..
Semua sahabat-sahabat kita pun tahu bahwa kita berdua masih sama-sama saling meyayangi..
Namun, km tahu kan sayang..bahwa aku paling tidak suka dengan kebohongan.

Buatku kebohongan yang km lakukan sudah sangat fatal.

Mungkin orang diluaran sana tidak akan percaya dengan kisah kita ini, namun kita mempunyai banyak saksi dalam perjalanan cinta kita. Sahabat-sahabat mu dan juga sahabat-sahabat ku

Mereka adalah saksi bahwa kita berdua memang sama-sama sangat saling menyayangi.

Akh..sayang,
Andai kamu ga pernah melakukan kebohongan itu dulu..
Mungkin hubungan ini akan terus berjalan, dan kita bisa duduk berdua bersanding dipelaminan. bukankah itu yang selama ini kamu harapkan sayang???


Ocha

Kita mahluk yang dilahirkan sebagai wanita pasti tidak jauh dengan yang namanya cermin… Itu tuuuh cermin yang buat kita ngaca dan betah berlama-lama menatap diri untuk menilai apakah ada yang salah dengan wajah kita, Tubuh kita, pakaian kita atau apakah kita sudah cantik atau belum.

Cermin biasanya selalu ada di dalam tas setiap wanita, karena kodratnya wanita yang ingin selalu terlihat rapi dan cantik dimanapun dia berada.

Sebentar-sebentar ngaca...hahaaa...dasar wanita…!

Ngomong-ngomong soal cermin, apakah Anda pernah bercermin dengan orang lain?

Ha…? Bercermin dengan orang lain..? Bisa gitu..? Ya iyalah… Bisa donk. Maksud di sini bercermin dengan orang lain yaitu melihat dan menilai diri kita seperti diri orang lain. Maksudnya apa seeech…?? Saya akan jelaskan di sini..!!

Dalam kehidupan, manusia tidak lepas dari manusia satu dengan manusia yang lainnya… Alias hidup bermasyarakat dan bersosialisasi. Tentunya juga setiap manusia mempunyai kepribadian yang berbeda-beda. Nah dalam setiap kepribadian individu yang berbeda-beda itulah, kita bisa jumpai bahwa banyak tingkah laku mereka (yang selama ini saya amati lho) adalah refleksi atau cerminan diri kita sendiri.

Coba, ambil waktu sesaat dan pikirkan semua sifat dalam diri orang-orang terdekat yang kita anggap mengesalkan, menjengkelkan, buruk dan pada dasarnya yang sangat menyebalkan deh, terus pertimbangkan bahwa mereka mungkin merupakan perwujudan sifat-sifat dalam diri kita sendiri yang kita anggap tidak bisa kita terima dari bagian kepribadian kita yang telah kita tolak atau redam dari jiwa kita yang tidak kita sukai.

Semakin kuat reaksi yang kita berikan, maka kemungkinan besar adalah sifat yang benar-benar sudah kita sembunyikan.

Ada kata bijak mengatakan “entah hubungan Anda sudah berlangsung selama 6 menitkah, 6 bulankah, atau bahkan 60 tahunkah, ingatlah bahwa orang-orang yang berada dalam hidup Anda adalah untuk mengajarkan sesuatu, dan yang Anda pikir anda lihat di dalam dirinya sesungguhnya adalah bayangan Anda sendiri di cermin hati Anda”

Jadi dengan kata lain bisa dikatakan “orang lain adalah cerminan kita atau guru kita, yang datang dan pergi untuk mengajarkan kita sesuatu yang tidak pernah terpikirkan oleh kita”

Lantas, saya jadi ingin tanya nih… Jika dalam hidup Anda, Anda menemukan seseorang yang selalu membuat Anda marah, sedih atau berbagai emosi negatif lainnya… Apakah Anda akan mencaci-makinya dan mengumpatnya habis-habisan? atau Anda malah akan berterima-kasih pada seseorang yang menjengkelkan tersebut?

Ingat…Orang lain adalah cerminan kita sekaligus guru yang datang tiba-tiba untuk mengajarkan kepada kita apa yang tidak pernah terpikirkan oleh kita.

Jadi saran saya, sebaiknya Anda berterima kasih (cukup ucapkan di dalam hati aja sech) bahwa Anda sangat berterima-kasih atas apa yang telah diberikannya kepada Anda, walaupun orang tersebut tidak menyadarinya, bahwa ia telah memberikan Anda suatu pelajaran yang sangat berharga. Oh iya, pertemuan singkat sekalipun dengan orang lain, itu dapat memberikan peluang kepada kita untuk banyak belajar dan berkembang lho.

Contohnya: Jika Anda bertemu dengan orang-orang yang lamban, ketahuilah bahwa orang itu sedang mengajarkan Anda tentang kesabaran. Jika Anda bertemu dengan orang yang pemarah, Itu tandanya Anda sedang diajarkan sifat tenang/ketenangan. Jika Anda disakiti dan disiksa orang lain, berarti Anda diajarkan agar Anda bisa lebih menghargai diri Anda, dan terakhir nih… Jika Anda mempunyai teman atau sahabat yang penakut, tentunya Anda pasti tau pelajaran apa yang bisa Anda ambil dari teman atau sahabat Anda tersebut? Yups…keberanian!

So, teruslah bercermin!! Eits..bukan bercermin seperti yang biasa dilakukan kebanyakan wanita lho..hehe..

Tapi bercerminlah untuk mempercantik sifat, hati dan jiwa Anda. Ok?

See you…!!

Ocha

Pernahkah kalian bersedih?

Bersedih karena seorang pria yang kita cintai pergi meninggalkan kita, entah itu pergi dengan wanita lain atau pergi karena sudah tidak mencintai kita lagi. Apapun itu, saya yakin kita semua pasti pernah merasakan sedihnya karena disakiti atau ditingalkan oleh seorang pria.

Buat saya, sedih itu sesuatu yang indah karena pada saat saya sedih, saya akan berubah menjadi wanita yang sangat mellow, yang tadinya saya suka mendengarkan lagu-lagu keras, namun pada saat saya sedang sedih, saya jadi cenderung ingin mendengar lagu-lagu sedih..hehehe… Dan yang tadinya saya tidak bisa membuat puisi-puisi cinta, tapi pada saat saya sedih, seolah tangan saya bergerak sendiri merangkai kata demi kata yang indah.

Ternyata kesedihan itu tidak selamanya negatif lho, tapi kesedihan itu juga bisa melahirkan keindahan, lain halnya jika kita terus terlarut dalam kesedihan, mengunci diri terus menerus di dalam kamar tanpa melakukan apa-apa, tentu saja akan berdampak negatif pada diri kita.

Memang dalam hal “putusnya hubungan cinta” biasanya wanitalah yang lebih cenderung merasakan sakit dan sedih (tentunya bila kita benar-benar mencintai pria tersebut).

Wanita mempunyai perasaan yang lebih halus dan dalam, kesedihan wanita biasanya akan tertumpah dalam bentuk tangisan. Kita boleh saja bersedih, namun dalam sedih itu kita harus bijak dalam mengambil keputusan “berapa lama aku ingin bersedih” larut dalam kesedihan yang terus menerus, dampaknya sangat tidak bagus bagi diri kita sendiri, karena kita akan cenderung statis dan mundur kebelakang dalam hidup, seolah-olah untuk melangkahkan kaki kedepan teramat berat karena kondisi hati sedang bersedih, apa-apa menjadi serba malas.

Mengutip tulisan dari salah satu buku yang saya baca, Barbara De Angelis, Phd berkata “Sedih atau tidaknya kita, sesungguhnya bukanlah ditentukan oleh keadaan, tapi ditentukan oleh benak kita” .

Contohnya:

Katakanlah saat anda menjalin hubungan dengan seorang pria yang sangat anda cintai, dan tiba-tiba pria tersebut mendatangi anda secara mendadak lalu mengatakan “Hubungan kita sampai di sini saja, karena buatku, kamu itu wanita bodoh, tolol dan dungu” apapun ucapan dia yang bisa menyakiti perasaan Anda.

Menurut Anda, apakah kejadian tersebut bisa membuat Anda sedih atau tidak?

Saya akan bahas di sini, sedih atau tidaknya kita adalah tergantung dari kita bereaksi dalam menanggapi kejadian itu. Saat masalah itu terjadi, reaksi apa yang ingin kalian tampilkan?

Sedih atau tidaknya kita bukanlah ditentukan oleh keadaan, oleh orang yang menyakiti Anda atau oleh pasangan yang sering membuat Anda meradang, namun bahagia itu ada di hati kita, kitalah yang harus selalu memutuskan ingin sedih atau ingin bahagia.

Jika kenyataanya Anda sedang berada dalam kesedihan, namun hati anda tidak mengizinkan anda sedih, tentu keadaan itu tidak akan membuat anda sedih dan sebaliknya, bila keadaan sebenarnya anda seharusnya merasakan kebahagiaan tapi di hati anda sedang tidak enak atau sedih, tentunya kebahagiaan tersebut tidak akan berarti apa-apa bagi anda.

Sedih atau bahagianya anda tergantung dari anda sendiri. Mulai sekarang, berkatalah pada diri anda sendiri “dalam keadaan apapun, aku hanya menginginkan hatiku untuk merasa bahagia”. Karena

TIDAK ADA APAPUN YANG BISA MEMBUAT ANDA BAHAGIA TANPA IZIN ANDA DAN TIDAK ADA APAPUN YANG BISA MEMBUAT ANDA SEDIH TANPA IZIN ANDA.”

So, jika anda tanamkan dalam pikiran anda apa yang telah saya tulis di atas, saya yakin anda akan selalu merasa bahagia. Okey

hmm…kesedihan? NO WAY J

internet marketing

Untuk Iseng-iseng aja